Home Recording? Ini Monitoring Yang Harus Disiapkan
Ilustrasi Perlengkapan Vana Home Record |
Monitoring
yang
dimaksud adalah speaker dan headphone flat. Makna flat atau datar di sini adalah speaker atau headphone yang memiliki kejujuran dalam menghasilkan suara. Jujur
di sini maksudnya adalah bahwa setiap hasil suara yang dikeluarkan tidak
mengalami penambahan atau pengurangan frekuensi EQ. Jika divisualisasikan
dengan warna, bila EQ rendah berwarna hijau, EQ menengah berwarna kuning, dan
EQ tinggi berwarna merah, maka ketika suatu suara memiliki karakter EQ rendah
warna yang harus keluar adalah hijau dan bukan kuning apalagi merah. Kendati
sejujurnya bila melihat diagram EQ yang disediakan oleh setiap produsen speaker maupun headphone flat, belum
saya temukan diagram EQ yang memiliki kerataasn sepenuhnya dalam range EQ. Kendati demikian tentunya speaker dan headphone khusus rekaman memiliki range EQ yang cenderung mendekati kerataan.
Untuk keperluan rumahan
maupun studio, memiliki speaker dan headphone flat merupakan suatu
kewajiban. Karena keduanya memiliki peran tersendiri dalam nantinya proses mixing. Terkecuali untuk kebutuhan taking dimana biasanya player akan menggunakan headphone sebagai monitoring untuk take, maka
menggunakan headphone untuk take bukanlah suatu keharusan.
Dalam dunia tata suara
sendiri, speaker biasanya dibagi
kedalam empat kategori, yakni:
1. Speaker
dengan EQ tinggi atau bermain di kisaran
range EQ 20 Khz.
2. Speaker
dengan EQ menengah atau bermain di kisaran range
EQ 1 Khz.
3. Speaker
dengan EQ rendah atau bermain di kisaran range
EQ 100 Hz.
4. Speaker
dengan EQ sangat rendah atau bermain di bawah range 60 Hz.
Baca:
Dengan demikian maka
idealnya suatu speaker harus memiliki
4 speaker yang memiliki karakteristik
seperti di atas. Namun karena maslah efisiensi, biasanya produsen speaker flat hanya memasang 2 speaker
dalan 1 box speaker yang terdiri atas
speaker woofer (EQ rendah) dan speaker tweeter (EQ tingggi). Kendati
hanya memiliki dua speaker, namun
kedua speaker tersebut sudah mewakili
dari setiap range yang diperlukan
yakni diantara 20 Hz hingga 20 Khz.
Lalu untuk kebutuhuan digital audio record, speaker apakah
yang cocok? Mengingat banyak sekali model serta ukuran yang ditawarkan setiap
produsen.
Bila berkata cocok-cokokan
maka saya akan memberikan pilihan sesuai kebutuhan. Contohnya apabila untuk
kebutuhan rumahan, maka mengguanakan speaker
flat dengan ukuran woofer 5-6
inci sudah cukup akan tetapi untuk kebuthan studio, maka menggunakan banyak speaker, sangat disarankan.
Apa maksud menggunakan
banyak speaker?. Maksudnya adalah
dengan membeli speaker flat dengan
bervariasi karekter EQ. Misalnya, ukuran woofer
5-6 inci biasanya bermain di range EQ
menengah, maka dengan demikian untuk memperkuat detail EQ rendah bisa
ditambahkan dengan membeli lagi speaker
flat dengan ukuran woofer 10-12
inci. Dan untuk range EQ tinggi bisa
menambahkan speaker flat berukuran
3-4 inci.
Hal ini dilakukan karena
kembali pada permasalah awal yang telah diutarakan bahwa tidak ada speaker yang benar-benar flat, yang ada hanyalah mendekati flat. Ketika membeli suatu speaker flat akan ada EQ yang kurang
atau lebih, dan kekurangan dan kelebihan itu harus diminimalisir dengan
menggunakan speakar yang karakternya
sesuai.
Sebagai contoh adalah ketika
membeli speaker dengan ukuran woofer 3 inci, maka akan ada EQ rendah
yang kurang karena ukuran woofer yang
kecil, dengan demikian karakter dari speaker
flat tersebut cenderung berada di nada tinggi dan kurang di nada rendah.
Setelah berbicara mengenai speaker, sekarang lanjut menuju headphone yang dianjurkan. Saya sendiri
menggunakan headphone untuk keperluan
cut audio kotor, mengingat dalam speaker biasanya tidak begitu terdengar
bagian mana yang audionya kotor.
Dalam proses mixing dan mastering, dalam penggunaannya saya sering menyeimbangkannya.
Speaker akan memberikan gambaran mengenai tataletak audio dan panorama,
sedangkan headphone berguna dalam
mengetahui detail suatu audio. Kembali ke topik awal mengenai headphone yang dianjurkan, beberapa tipe
dari Behringer, ISK, Transhine, dsb telah menawarkan banyak sekali pilihan.
Akan tetapi belilah headphone flat
yang khusus recording dan bukan untuk
DJ, karena hasilnya berbeda. Belilah yang sesuai anggaran. Tidak mengapa tidak
mahal, asal fungsi sebagai pengontrol suara tetap ada dan juga tetap melihat
range dari EQ yang dihasilkan headphone.
Saya sarankan beli headphone
dikisaran harga Rp. 300.000 – Rp. 500.000.
Note: Artikel ini merupakan sepenggal halaman dalam buku yang tengah ditulis oleh owner Vana Home Record